Makeup Atau Skincare?

Ameilia Putri Ichsanti

1643010001 / A

Opini

Makeup tak lagi asing di telinga para wanita akhir akhir ini, mulai dari anak anak, remaja, sampai tua pun sering terlihat berbelanja makeup di pertokoan besar. Saat ini beauty vlogger atau biasa disebut beauty guru  mempunyai pengaruh cukup besar bagi wanita. Tidak hanya wanita, brand makeup lokal hingga high-end pun berterimakasih atas peran beauty guru. Bagaimana tidak, lewat tutorial yang mereka unggah melalui akun youtube atau instagram kepada para wanita hingga mereka terbawa arus demam makeup. Mulai dari makeup ala korea, makeup natural, makeup go to campus, bahkan makeup untuk buat mantan menyesal pun mereka sajikan dalam bentuk tutorial. Bermacam brand brand makeup saling bersaing untuk menciptakan produk terbaru mereka. Mulai dari lipstick berkembang menjadi lipcream, bb cream menjadi bb cushion, pensil alis menjadi pomade, dan masih banyak lagi. Tak kaget jika wanita yang telah memiliki satu produk kemudian beranjak membeli produk lain lagi.

Seperti yang kita tahu, makeup sekarang tidak hanya digunakan untuk acara acara penting saja, bahkan mama saya jika hendak pergi ke pasar pun merias dirinya dengan cantik. Banyak sumber mengatakan bahwa makeup adalah topeng bagi wajah kita sendiri, karena tidak sedikit wanita di Indonesia ketika ia menghapus makeup akan terlihat keadaan wajahnya. Entah itu kemerahan, pori pori yang membesar, atau bahkan berjerawat. Ya, banyak memang wamita menggilai makeup, tetapi mereka lupa akan pentingnya menjaga kesehatan kulit wajahnya. Seperti yang kita ketahui, Indonesia memiliki dua musim, yaitu panas dan hujan. Dimana ketika musim panas datang, kebanyakan wajah orang Indonesia akan menjadi kering, sehingga memudahkan pengelupasan kulit terjadi. Tidak hanya itu, debu serta asap kendaraan akan semakin meningkat, otomatis kotoran yang ada di sekitar kita akan mudah terserap oleh kulit terutama pada bagian wajah. Hal itu tadi menyebabkan penyumbatan kotoran pada pori pori yang akan menimbulkan komedo pada wajah kita. Memang makeup membuat kita cantik dengan menutupi noda noda yang ada pada wajah, akan tetapi tidak merawat atau memperbaiki tekstur kulit.

Jika kita memakai skincare dengan rutin dan teratur, wajah akan terlihat sehat tanpa adanya makeup yang menempel. “Enak saja kalau pakai skincare, wajah tetap terlihat mulus tanpa makeup ya, apalagi kalau nanti menikah, suami gak akan kaget dengan keadaan wajah natural kita tanpa makeup” tutur Hanges mahasiswa Ilmu Komunikasi. Skincare sekarang pun tak kalah dengan makeup yang telah dibuat bermacam macam bentuk. Mulai dari skincare berbentuk jar, sachet, bahkan hingga botol kaca pun ada. Sekarang di kalangan khalayak sedang booming skincare yang berhubungan dengan aloe vera atau lidah buaya, dimana khasiat yang diberikan oleh lidah buaya sendiri sangat berpengaruh untuk memperbaiki tekstur wajah kita. Tidak hanya lidah buaya, berbagai macam bentuk masker tak mau kalah, seperti clay mask, peel off mask, dan macam macam sleeping mask dengan banyak varian. Varian yang di keluarkan pun lebih unik, seperti green tea, madu, blueberry, bambu dan masih banyak lagi. Terlebih skincare sekarang sering mengeluarkan produk produk alami seperti halnya wanita membuat masker dengan tangannya sendiri, seperti masker beras telah ada dalam bentuk jar yang murni 100%, jadi tidak perlu untuk menumbuk sendiri beras di rumah. Problem wanita jaman sekarang adalah ingin cantik tetapi enggan untuk membuat atau meracik bahan yang akan mereka jadikan masker atau skincarenya, padahal masker sangat berperan penting dalam kesehatan kulit wajah.

Nah, sekarang tidak perlu repot untuk membuatnya, bukan. “Kalau makeup kan hanya mencerahkan wajah sementara ya, sedangkan skincare itu pada saat keadaan bare-face pun tetap bersih dan glowing, terlebih skincare jauh lebih terjangkau harganya ketimbang makeup. Dalam harga 300 ribu saja sudah dapat 4 macam produk skincare” ungkap Heny mahasiswa UINSA. Masuk ke dalam segi harga, makeup memang membutuhkan banyak biaya, bahkan uang 300 ribu saja mungkin hanya bisa mendapat 1-3 produk. Dibandingkan dengan skincare yang memiliki step lebih sedikit seperti toner, pembersih, pelembab, dan masker. Lalu makeup yang berawal dari base makeup primer, lalu foundation atau bb cream, eyeshadow, alis, blush on, contour dan concealer, lipstick, serta masih bamyak lagi. Terlebih jika makeup tersebut tidak cocok pada kulit wajah kita yang dapat menyebabkan iritasi, berjerawat bahkan bruntusan. Masih yakin tampil dengan full makeup tapi melupakan skincare? Cobalah untuk mulai merawat dan menjaga kulit wajah secara teratur, sehingga tampil tanpa makeup pun tetap terlihat cantik dan bersih.